Delegasi Indonesia Hadir pada AFACI Project Evaluation Workshop on Soil 2023 di Bangkok
Bangkok (11/08/2023) - Delegasi Indonesia menghadiri undangan “AFACI Project Evaluation Workshop on Soil 2023”. Kegiatan yang dilaksanakan di Bangkok Thailand pada tanggal 7 hingga 11 Agustus 2023 ini dihadiri oleh Setiyo Purwanto S.P., M.Sc dan Dr. Markus Anda, M.Sc sebagai perwakilan dari Indonesia.
Kegiatan tersebut merupakan rangkaian kerjasama Balai Besar Pengujian Standar Instrumen Sumberdaya Lahan Pertanian (BSIP SDLP) dengan Asian Food and Agriculture Cooperation Initiative (AFACI) tahun 2019 – 2023. Kegiatan diawali dengan perkenalan dari delegasi, kemudian dilanjutkan dengan Welcome Remarks dari Deputy Director General of Department of Agriculture Thailand, Secretary Director AFACI, dan Representative FAO regional office for Asia and the Pacific.
Total 12 negara anggota AFACI soil project hadir dan menyampaikan Country Report berupa progres serta output kegiatan selama 4 tahun. Hal ini meliputi koleksi data tanah warisan, konversi ke dalam sistem klasifikasi World Reference Base (WRB), partisipasi dalam pembuatan Soil Atlas of Asia yang telah di launching bulan Juli 2023, serta persiapan pembuatan Soil Information System (SIS). Terdapat 5 negara yang telah memiliki SIS berbasis WebGIS, yaitu Indonesia, Vietnam, Thailand, Srilangka dan Nepal, dengan keunggulan dan kelengkapan fiturnya menyesuaikan kebutuhan di setiap negara.
Rangkaian acara diakhiri dengan fieldtrip ke dua lokasi project penelitian pemerintah Thailand, yaitu ke the King’s Royally sebagai institusi riset utama pengelolaan air limbah kota dan Khao Cha-Ngum Royal Study sebagai pusat riset lahan terdegradasi.
Pada kesempatan ini juga dibahas terkait AFACI Project on Soil Phase 2 (2023 – 2026) yang berfokus pada pembangunan SIS dan menambah informasi database tanah yang belum tercover pada kegiatan phase 1. Harapan besar dari kegiatan kerjasama ini adalah membentuk informasi dan tata kelola lahan yang berkelanjutan di seluruh negara anggota, untuk mewujudkan tanah sehat sebagai sumber utama penghasil pangan sehat. (SP/MM)